Misa Penerimaan Komuni Pertama Kloter Ketiga, Sabtu , 24 April 2021 pukul 16:00 WIB.

Disiarkan secara langsung melalui Channel Media Sosial Paroki Pulogebang :

Video akan muncul 15 menit (minimal) sebelum Misa dimulai. Jika tidak muncul mohon refresh halaman ini atau

http://youtube.com/parokipulogebang/live

RITUS PEMBUKA

LAGU PEMBUKA
Nyanyian baru angkatlah (PS 530)
TANDA SALIB DAN SALAM
PENGANTAR
SERUAN TOBAT
DOA PEMBUKA

LITURGI SABDA

BACAAN I (Kel.24:3-8)
MAZMUR TANGGAPAN (MTA b halm.300)
Aku akan mengangkat piala keselamatan, dan akan menyerukan nama Tuhan.

BAIT PENGANTAR INJIL (refr. PS.953)
Alleluya, alleluia.
Akulah roti hidup yang telah turun dari surga.
Barang siapa makan roti ini, ia akan hidup selama-lamanya.
Dan roti yang Kuberikan itu ialah daging-Ku, yang akan Kuberikan untuk hidup dunia.

BACAAN INJIL (Mrk.14:12-16.22-26)

HOMILI
SYAHADAT
DOA UMAT

LITURGI EKARISTI

PERSIAPAN PERSEMBAHAN
DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN

DOA SYUKUR AGUNG
KUDUS
KOMUNI
BAPA KAMI
DOA DAMAI
ANAK DOMBA ALLAH
KOMUNI
DOA SESUDAH KOMUNI

RITUS PENUTUP

PENGUMUMAN
BERKAT dan PENGUTUSAN
LAGU PERUTUSAN
Tuhan, Kau satukan kami PS 428

Pengumuman

Doa Tahun Refleksi

Allah Bapa, Penyelenggara kehidupan, kami bersyukur karena Engkau telah menggerakkan para perintis, para martir dan mengutus banyak pribadi untuk terlibat dalam perjalanan hidup Gereja Keuskupan Agung Jakarta.

Kami sungguh mengasihi Keuskupan kami dan semakin ingin terlibat sehingga semakin menjadi berkat bagi seluruh ciptaan.
Bimbinglah kami agar mampu melihat ke dalam dan melakukan perbaikan diri, mengadakan perubahan yang diperlukan, dan mewujudkan niat-niat yang lebih baik dan lebih kokoh dalam menjalankan semua aspek kehidupan Gereja dan masyarakat.

Curahkanlah Roh Kudus-Mu, agar kami semakin mampu menjadi gembala baik dan murah hati yang dengan sukacita terus menghidupkan nilai-nilai Pancasila dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia. Turut menciptakan dunia yang lebih sehat dan lebih layak, terlebih selama masa pandemi. Semakin memiliki perhatian kepada mereka yang kecil, lemah, miskin, tertindas dan disabilitas. Mengikuti teladan Putera-Mu, berbuah bagi kebaikan bersama.

Santo Yosef, Pelindung Gereja Semesta, doakanlah kami; Bunda Maria, Bunda Umat Berhikmat, Bunda Segala Suku, doakanlah kami. Amin.

Salam Maria (1x)

Jadwal Misa Online

 

Panduan ikut Misa Online

  1. Mempersiapkan diri anda sebaik-baiknya. Bersih, rapi dan berpakaian pantas sekalipun tidak harus formal. Persiapkan juga batin anda, seperti layaknya mengikuti Misa di Gereja.
  2. Plihlah lokasi yang baik. Jika bersama anggota keluarga yang lain, bisa di ruang tamu atau ruang keluarga. Jika dilakukan secara pribadi, carilah tempat yng tidak mudah terganggu oleh orang lain (misalnya di ruang doa atau kamar tidur yang memiliki meja dan kursi). Pastikan sinyal wifi lancar.
  3. Ikuti Perayaan Ekaristi secara penuh. Jangan sepotong-potong. Fokus. Tinggalkanlah urusan yang lain dan tidak menerima telpon.
  4. Sebelum mengikuti tayangan Misa via Online, ambilah waktu persiapan dengan berdoa secara pribadi.
  5. Silahkan duduk sepanjang Misa. Tidak perlu berdiri atau berlutut. Sangat baik jika di depan tempat duduk anda, terdapat meja yang dilengkapi dengan Salib dan lilin menyala.
  6. Ikutilah Misa dengan sungguh-sungguh secara penuh. Sebagaimana Misa di Gereja, buatlah tanda Salib pada awal dan akhir Misa. Berpartisipasilah secara penuh dengan menjawab bagian umat meskipun tidak harus diucapkan.
  7. berdoalah secara pribadi pada saat Penerimaan Komuni. Silahkan berdoa “Doa Komuni Batin”.

Doa Komuni Batin

YESUSKU,
aku percaya bahwa Engkau hadir dalam Sakramen Mahakudus.
Aku mengasihi-Mu melebihi segala sesuatu,
dan aku merindukan Engkau dalam seluruh jiwaku.

Karena aku tidak dapat menerima-Mu secara sakramental saat ini,
maka datanglah ya Tuhan
sekurang-kurangnya secara rohani dalam hatiku,
meskipun Engkau selalu telah datang.

Aku memeluk-Mu
dan ingin mempersatukan seluruh diriku seutuhnya dengan-Mu,
dan jangan ijinkan aku terpisah dari-Mu.

Amin.

Doa Komuni Batin merupakan keinginan mendalam untuk bersatu dengan Yesus Kristus dalam Ekaristi Kudus sebagai tanggapan akan keinginan Tuhan sendiri atas persatuan tersebut.
Sederhananya, doa ini dapat menggantikan komuni (yang diterima dalam Ekaristi) pada situasi-situasi yang amat sangat mendesak.

sumber : Katolik Media
Gerald O'Collins, SJ & Edward G. Farrugia, SJ (1996).
Kamus Teologi (edisi ke-2006, Cetakan ke-9).
Kanisius. hlm. 149. ISBN 979-497-524-9