PULOGEBANG – Sabtu pagi itu, suasana di Kantor RW 011, Kelurahan Pulogebang yang terletak di kawasan perumahan Pulogebang Indah, tidak seperti biasanya. Nampak terpasang tenda dengan kesibukan sejumlah orang seperti tengah memersiapkan sesuatu akan dilangsungkan di tempat itu. Hadir pula di tempat itu, sekitar 100-an orang yang tak lain adalah warga setempat dan sejumlah tamu undangan.

Ya, pagi hari itu 24 Februari 2018, dilangsungkan seremoni penanaman pohon di pendopo kantor RW, hasil kerjasama Panitia Penggerak Tahun Persatuan (PPTP) Paroki Pulogebang, Seksi HAAK & Komsos dengan menggandeng pengurus RW 011 Kelurahan Pulogebang. Kegiatan yang menjadi implementasi nyata dari Tahun Persatuan 2018 KAJ dengan semboyan Kita Bhinneka-Kita Indonesia.

“Ide awal kegiatan ini adalah gereja menyambut Tahun Persatuan, disatukan dengan momen Hari Perdamaian Dunia (1 Januari), Hari Bumi (22 April) dan Hari Lingkungan Hidup (5 Juni). Intinya, kita menjalin persaudaraan dengan masyarakat sekitar, medianya melalui  penghijauan,”ujar Pastor Paroki Pulogebang, Rm. A. Susilo Wijoyo, Pr, saat ditemu di sela-sela acara di lokasi kegiatan.

Seremoni dihadiri oleh perwakilan Lurah Pulogebang, pengurus RW 004, 011, 012 & 013 Pulogebang, pengurus RT setempat, Rm. A. Susilo Wijoyo, Pr, Rm. Gunawan, Pr., Dewan Paroki, Ketua Lingkungan St. Kornelius, para tokoh masyarakat dan warga setempat.

Dipandu oleh Yohanes Sunarto, acara yang mengambil tema ‘Hijau Pulogebangku, Teduh Masyarakatku”, dibuka dengan menyanyikan bersama lagu Indonesia Raya dengan Siti Rohimah sebagai dirigennya, kemudian dilanjutkan sambutan-sambutan.

Reiby Rev Pandoh, STH, Ketua Panitia kegiatan ini mengatakan, pihaknya menyambut baik kegiatan yang inisiatifnya berasal dari Gereja Katolik Pulogebang dengan melibatkan RW 011 sebagai panitia itu. Ia pun berharap, semoga menjadi  semangat semua warga, tidak hanya gereja tetapi juga institusi-institusi lain ikut tergerak melakukan kegiatan seperti ini demi hijaunya negeri tercinta. Harapannya, semoga  kegiatan ini bisa berkesinambungan sehingga Pulogebang semakin hijau dan masyarakatnya diberkati Tuhan.

Sementara itu, Victor yang hadir mewakili Ketua RW 011 juga mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Gereja Katolik Pulogebang ini. Ia berterima kasih kepada panitia yang telah mempersiapkan acara ini dan menyambut uluran tangan Gereja Katolik untuk menciptakan lingkungan hidup yang harmoni. Ia juga menyarankan agar penanaman pohon dilakukan di lokasi yang tepat agar dapat terpelihara dengan baik.

Dari pihak Kelurahan Pulogebang, hadir Abdul Haris, staf yang mewakili lurah pun tak luput mengutarakan apresiasi dan terimakasihnya atas terselenggaranya kegiatan ini. Menurutnya, kegiatan ini sarat dengan nilai ekosentris dimana Tuhan mengutus kita untuk menjaga alam bukan merusaknya sehingga pihak kelurahan berharap agar acara ini terus berkelanjutan.

“Tema Kita Bhinneka Kita Indonesia mengingatkan dasar negara kita adalah Pancasila yang berketuhanan Yang Maha Esa. Kita sebagai manusia yang beragama harus rukun damai walau berbeda. Negara kita bahkan menjadi contoh negara lain, yang berbeda budaya tetapi bisa bersatu. Kita bukan negara agama tertentu, jangan terpancing dengan isu-isu untuk memecah belah bangsa. Semoga kegiatan ini bermanfaat untuk kita semua terutama menjalin tali silaturahmi,” ujarnya.

Pastor Paroki Pulogebang, Rm. A. Susilo Wijoyo Pr.,  mengungkapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada panitia dari RW 011 dan PPTP (Selvya Sagala), Dewan Paroki (Witjaksana) sebagai penghubung dan semua yang sudah mendukung acara ini.

“Kegiatan ini jangan hanya seremonial belaka dan jangan berhenti disini tetapi bisa dicarikan kegiatan-kegiatan kreatif lain yang bertema kita bhinneka kita indonesia. Kami juga memohon maaf bila dalam penyelenggaraan tidak sempurna,”ujarnya mengakhiri sambutan.

Setelah sambutan acara dilanjutkan pelepasan burung sebagai simbol perdamaian kemudian melakukan seremonial penanaman pohon sebagai awal dimulainya kegiatan penghijauan.

Acara pun dilanjutkan penyerahan bibit secara simbolis dari pihak gereja oleh Romo Susilo kepada pemerintah yang diterima oleh Abdul Haris. Selanjutnya, penyerahan bibit dari panitia kepada masing-masing pengurus RW 011, 012, 013 & 004. Untuk kegiatan ini, panitia mendapatkan 420 bibit pohon dari Departemen Pertanian.

Acara dilanjutkan Doa yang dipimpin oleh Ustad Narso kemudian ditutup dengan ramah tamah.

Sumarmo dan Abdul Jalal, tokoh masyarakat Pulogebang Permai mengungkapkan apresiasi mereka atas kegiatan penghijauan ini. Karena, wilayah Pulogebang lewat Kelompok Tani Pulogebang Indah pernah mendapatkan Juara Penghijauan Tingkat DKI Jakarta, Tahun 2010 bahkan diundang ke istana negara mewakili Kota Jakarta Timur.

Ketua RW 011, Abdul Hakim juga mengungkapkan terimakasih kepada pihak Gereja Katolik atas inisiatif untuk melakukan kegiatan penghijauan ini sembari berharap, semoga kegiatan ini menjadi contoh untuk RW lain apalagi jika bisa lebih banyak melibatkan warga.

Semoga kegiatan ini menjadi awal yang baik menyambut tahun persatuan dalam menjalin silaturahmi dengan masyarakat sekitar sesuai semboyan ‘Kita Bhineka Kita Indonesia’. (Editor: Ferdinand Lamak, Rerportase & Penulis : Deny Kus Indarto, Foto : Naryo/Satriya/Witjaksana)