Perayaan Ekaristi Hari Raya Santa Perawan Maria Bunda Allah, 1 Januari 2023 pukul 06:30, 09:00 dan 17:00  WIB.

Misa pukul 09:00 disiarkan secara langsung melalui Channel Media Sosial Paroki Pulogebang :

Video akan muncul 15 menit (minimal) sebelum Misa dimulai. Jika tidak muncul mohon refresh halaman ini atau

http://youtube.com/parokipulogebang/live

HARI RAYA
SANTA PERAWAN MARIA BUNDA ALLAH

PERAYAAN EKARISTI

Sabtu-Minggu, 31 Des 2022 – 1 Jan 2023
Gereja Santo Gabriel
Paroki Pulo Gebang
Jakarta Timur
Keuskupan Agung Jakarta

RITUS PEMBUKA

Nyanyian Pembuka:

MARIA KAU PENUH BERKAT (PS 450)

Maria, kau penuh berkat, terpilih oleh Allahmu mendapat tugas yang berat: menjadi ibu Penebus.

Sekarang kau teladanku di dalam ketaatanmu
bersama Gereja putramu kepada Tuhan Allahmu.

Doakan umat putramu di dalam perjalanannya
semoga imannya teguh menuju kerajaan-Nya.

ANTIFON PEMBUKA
Salam, Bunda kudus, engkau melahirkan Sang Raja, yang memerintah surga dan dunia sepanjang segala masa.

TANDA SALIB DAN SALAM
I. Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U. Amin
I. Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta
kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus bersamamu.
U. Dan bersama rohmu

PENGANTAR
Selamat Tahun Baru. Hari ini adalah tahun baru untuk kalendarium Masehi. Namun bukan ini inti perayaan kita pada hari ini. Liturgi kita mengajak untuk mensyukuri peranan Bunda Maria yang mendapat gelar sebagai Bunda Allah. Maria dipilih menjadi Bunda Penebus. Jawabannya kepada Malaikat, “Aku ini hamba Tuhan, terjadilah padaku menurut perkataanMu” membuat Maria sempurna menyediakan diri dipakai oleh Allah dalam karya keselamatan untuk semua bangsa. Perayaan Ekaristi pada tahun baru ini dapat pula merupakan jawaban kesanggupan kita menempuh perjalanan waktu dengan penuh tanggung jawab sebagaimana Bunda Maria.

TOBAT (PS 347)
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkaulah Putra Allah yang menjadi manusia, Putra Bunda Maria yang suci dan tak bernoda.
K. Tuhan, kasihanilah kami
U. Tuhan, kasihanilah kami

I. Engkaulah Putra Allah, yang dilahirkan oleh Bunda Maria di gua Betlehem yang amat sederhana.
K. Kristus, kasihanilah kami
U. Kristus, kasihanilah kami

I. Engkaulah Putra Allah, yang datang guna menyelamatkan umat manusia dan mengangkat kami menjadi putra dan putri Allah Bapa serta Bunda Maria.
K. Tuhan, kasihanilah kami
U. Tuhan, kasihanilah kami

I. Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita dan mengantar kita ke hidup yang kekal.
U. Amin.

KEMULIAAN (PS 348)

Kemuliaan kepada Allah di surga,
dan damai di bumi, kepada orang yang berkenan pada-Nya.
Kami memuji Dikau.
Kami meluhurkan Dikau.
Kami menyembah Dikau.
Kami memuliakan Dikau.
Kami bersyukur kepada-Mu, karena kemuliaan-Mu yang besar.
Ya Tuhan Allah, Raja surgawi, Allah Bapa yang mahakuasa.
Ya Tuhan Yesus Kristus, Putra yang tunggal.
Ya Tuhan Allah, Anak domba Allah, Putra Bapa.
Engkau yang menghapus dosa dunia, kasihanilah kami.
Engkau yang menghapus dosa dunia, kabulkanlah doa kami.

Engkau yang duduk di sisi Bapa, kasihanilah kami.
Karena hanya Engkaulah Kudus.
Hanya Engkaulah Tuhan.
Hanya Engkaulah mahatinggi, ya Yesus Kristus.
Bersama dengan Roh Kudus, dalam kemuliaan Allah Bapa. Amin.

DOA KOLEKTA

I. Marilah kita berdoa;
Ya Allah, Engkau memberikan anugerah keselamatan abadi kepada umat manusia dengan bantuan doa Santa Perawan Maria. Maka kami mohon, semoga kami merasakan pertolongannya karena melalui dia, kami diperkenankan menerima Putra-Mu, sumber kehidupan kami, yang bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah sepanjang segala masa.
U. Amin

LITURGI SABDA

Bacaan I (Bil 6:22-27)
L. Bacaan dari Kitab Bilangan:
Sekali peristiwa Tuhan berfirman kepada Musa, "Berbicaralah kepada Harun dan anak-anaknya: Beginilah kamu harus memberkati orang Israel: Katakanlah kepada mereka: Tuhan memberkati dan melindungi engkau; Tuhan menyinari engkau dengan wajah-Nya dan memberi engkau kasih karunia; Tuhan menghadapkan wajah-Nya kepadamu dan memberi engkau damai sejahtera. Demikianlah mereka harus meletakkan nama-Ku atas orang Israel, maka Aku akan memberkati mereka."
L. Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.

MAZMUR TANGGAPAN

Ayat :
1. Kiranya Allah mengasihani dan memberkati kita
kiranya Ia menyinari kita dengan wajah-Nya.
Kiranya jalan-Mu dikenal di bumi,
dan keselamatan-Mu di antara segala bangsa!

2. Kiranya suku-suku bangsa bersukacita dan bersorak-sorai;
sebab Engkau memerintah bangsa-bangsa dengan adil, dan menuntun suku-suku bangsa di atas bumi.

Bacaan II (Gal 4:4-7)
L. Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Galatia:
Saudara-saudara, setelah genap waktunya, maka Allah mengutus Anak-Nya, yang lahir dari seorang perempuan dan takluk kepada hukum Taurat. Ia diutus untuk menebus mereka yang takluk kepada hukum Taurat, supaya kita diterima menjadi anak. Dan karena kamu adalah anak, maka Allah telah menyuruh Roh Anak-Nya ke dalam hati kita, yang berseru: "Abba, ya Bapa!" Jadi kamu bukan lagi hamba, melainkan anak; kalau kamu anak, maka kamu juga menjadi ahli-ahli waris oleh karena Allah.
L. Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah

BAIT PENGANTAR INJIL

Ayat:
Pada zaman dahulu Allah berulang kali dan dalam berbagai cara berbicara kepada nenek moyang kita
dengan perantaraan para nabi.
Pada zaman akhir ini Allah telah berbicara kepada kita
dengan perantaraan anak-Nya.

Bacaan Injil (Luk 2:16-21)
Imam : Tuhan bersamamu.
Umat : Dan bersama rohmu.
Imam : Inilah Injil Suci menurut Lukas.
Umat : Dimuliakanlah Tuhan.

I. Setelah mendengar berita kelahiran penyelamat dunia, para gembala cepat-cepat berangkat ke Betlehem, dan mendapati Maria dan Yusuf serta Bayi yang terbaring di dalam palungan. Ketika melihat Bayi itu, para gembala memberitahukan apa yang telah dikatakan kepada mereka tentang Anak itu. Dan semua orang yang mendengarnya heran tentang apa yang dikatakan gembala-gembala itu. Tetapi Maria menyimpan segala perkara itu di dalam hati dan merenungkannya. Maka kembalilah gembala-gembala itu sambil memuji dan memuliakan Allah karena segala sesuatu yang mereka dengar dan mereka lihat, semuanya sesuai dengan apa yang telah dikatakan kepada mereka. Ketika genap delapan hari umurnya, Anak itu disunatkan, dan Ia diberi nama Yesus, yaitu nama yang disebut oleh malaikat sebelum Ia dikandung ibu-Nya.
I. Demikianlah Sabda Tuhan
U. Terpujilah Kristus

HOMILI

SYAHADAT PARA RASUL (Umat berdiri)
(Kata-kata yang dicetak miring diucapkan sambil membungkuk)

I+U. Aku percaya akan Allah,
Bapa yang mahakuasa, pencipta langit dan bumi.
Dan akan Yesus Kristus, Putra-Nya yang tunggal, Tuhan kita.
Yang dikandung dari Roh Kudus, dilahirkan oleh perawan Maria.

Yang menderita sengsara, dalam pemerintahan Pontius Pilatus, disalibkan, wafat dan dimakamkan;

Yang turun ketempat penantian, pada hari ketiga bangkit dari antara orang mati;

Yang naik ke surga, duduk di sebelah kanan Allah Bapa yang mahakuasa.
Dari situ Ia akan datang mengadili orang hidup dan mati.
Aku percaya akan Roh Kudus,
Gereja Katolik yang kudus,
persekutuan para kudus,
pengampunan dosa,
kebangkitan badan,
kehidupan kekal. Amin.

DOA UMAT
I. Allah kita bukanlah Allah yang jauh. Kita diperkenankan menyapa-Nya: Allah - Bapa. Tahun yang baru ini kita serahkan kepada-Nya dalam doa kita.

L. Bagi Gereja: Ya Bapa, semoga Gereja-Mu menjadi ibu yang penuh kasih serta pelabuhan yang aman sentosa bagi siapa pun yang sedang menghadapi kesulitan dan tersesat. Marilah kita mohon….
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

L. Bagi nusa dan bangsa: Ya Bapa, berkatilah nusa dan bangsa kami satu tahun mendatang, agat dapat berhasil mengusahakan keamana, kedamaian, dan kesejahteraan umum. Marilah kita mohon…
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

L. Bagi anak-anak kita: Semoga Bapa mendampingi anak-anak kami agar mengalami masa muda yang tenang dan segar serta menggembirakan orang tua mereka. Marilah kita mohon…
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

L. Bagi kita semua: Semoga Bapa mendampingi kami agar dalam tahun ini berhasil maju dalam menaruh belas kasih kepada sesama dan tidak menuntut yang lebih berat kepada orang lain melebihi tuntutan kepada diri sendiri.. Marilah kita mohon…
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

I. Allah Bapa kami, kami mohon agar Bunda Maria yang Kauperkenankan mengandung Allah manusia, merestui dan mengantar permohonan kami kepada-Mu. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.

LITURGI EKARISTI

A. PERSIAPAN PERSEMBAHAN

TUMBUHLAH TUNAS BARU (PS 467)

1.Tumbuhlah tunas baru di tunggul Isai, yang pada masa lalu disyairkan nabi.
Nubuatnya genap: bunga harapan lahir di malam yang gelap.

2. Ini maksud Yesaya dengan nubuatnya: lahir dari Maria seorang Putra.
Kudus dan mulia Firman menjadi daging; perawan bunda-Nya.

3.Bunga begitu mungil yang harum dan lembut, menghapus dari bumi gelap dan kemelut.
Sungguh manusia dan sungguh Allah, Penebus dunia.

DOA ATAS PERSEMBAHAN

I. Ya Allah Yang Maharahim, Engkau berkenan memulai segala yang baik dan menyempurnakannya. Kami mohon, bantulah kami yang dengan gembira merayakan pesta Santa Maria Bunda Allah, agar kami bermegah atas awal karunia-Mu dan bersukacita atas kepenuhannya. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin

B. DOA SYUKUR AGUNG

PREFASI NATAL (II)
I : Tuhan bersamamu
U : Dan bersama rohmu
I : Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan
U : Sudah kami arahkan
I : Marilah bersyukur kepada Tuhan, Allah kita
U : Sudah layak dan sepantasnya

I:Sungguh pantas dan benar, layak dan menyelamatkan, Bahwa kami selalu dan dimanapun bersyukur kepadaMu, Tuhan, Bapa yang Kudus, Allah yang Mahakuasa dan Kekal, dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. Dalam perayaan misteri yang mulia, Dia, yang dari diriNya sendiri tidak kelihatan, menjadi kelihatan sebagai manusia seperti kami. Dia, yang diperanakkan sebelum adanya waktu, masuk ke dalam waktu, agar di dalam diriNya semesta yang telah jatuh diperbarui dan manusia yang tersesat dipanggil kembali ke dalam Kerajaan Surga. Maka, dalam perayaan yang menggembirakan ini, bersama semua malaikat, kami pun memujiMu sambi bernyanyi:

KUDUS (PS 390)
Kudus, kudus, kuduslah Tuhan. Allah segala kuasa. Surga dan bumi, penuh kemuliaan-Mu. Terpujilah Engkau di surga. Diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan. Terpujilah Engkau di surga.

DOA SYUKUR AGUNG II
I : Sungguh kuduslah Engkau, Tuhan, sumber segala kekudusan.
Maka kami mohon: kuduskanlah persembahan ini dengan pencurahan RohMu,
agar bagi kami menjadi Tubuh dan (+) Darah Tuhan kami, Yesus Kristus.
Ketika Dia diserahkan untuk menanggung sengsara dengan rela,
Dia mengambil roti, dan sambil mengucap syukur, Dia memecah-mecahkan lalu memberikannya kepada murid-muridNya seraya berkata:

TERIMALAH DAN MAKANLAH, KAMU SEMUA:
INILAH TUBUH-KU YANG DISERAHKAN BAGIMU.

Demikian pula, sesudah perjamuan, Dia mengambil piala, sekali lagi Dia mengucap syukur kepadaMu, memberikannya kepada murid-muridNya, seraya berkata:

TERIMALAH DAN MINUMLAH KAMU SEMUA:
INILAH PIALA DARAH-KU, DARAH PERJANJIAN BARU DAN KEKAL, YANG DITUMPAHKAN BAGIMU DAN BAGI SEMUA ORANG DEMI PENGAMPUNAN DOSA.
LAKUKANLAH INI SEBAGAI KENANGAN AKAN DAKU.

I : Sambil mengenangkan wafat dan kebangkitan Kristus, kami mempersembahkan kepadaMu, Bapa, roti kehidupan dan piala keselamatan.
Kami bersyukur, sebab kami Engkau anggap layak menghadap Engkau dan berbakti kepdaMu.
Dan kami mohon semoga kami yang menerima Tubuh dan Darah Kristus, dihimpun menjadi satu umat oleh Roh Kudus.

Ingatlah, Tuhan, akan GerejaMu yang tersebar di seluruh bumi, agar Engkau menyempurnakannya dalam cinta kasih, dalam persatuan dengan Paus kami, FRANSISKUS, dan Uskup kami, IGNATIUS, serta semua rohaniwan.

Ingatlah juga akan saudara-saudari kami, yang telah meninggal dengan harapan akan bangkit dan akan semua orang yang telah berpulang dalam kerahimanMu, dan terimalah mereka dalam cahaya wajahMu.
Kami mohon, kasihanilah kami semua, agar kami Engkau terima dalam kebahagiaan abadi bersama Santa Perawan Maria, Bunda Allah, Santo Yosef mempelainya, para Rasul dan semua Orang Kudus, sepanjang masa yang hidupnya berkenan padaMu. Semoga kami pun perkenankan turut serta memuji dan memuliakan Dikau, dengan pengantaraan Yesus Kristus, PutraMu.

I : Dengan pengantaraan Dia, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa yang Mahakuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa.
U : Amin.

C. KOMUNI

BAPA KAMI (ASW)

I. Saudara-saudari, kita telah menerima Roh Kudus yang menjadikan kita anak-anak Allah. Maka dengan kuasa Roh Kudus itu, kita berani berdoa sambil menyanyi :

I+U. Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu, datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga. Berilah kami rezeki pada hari ini dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami; dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.

I. Ya Bapa, bebaskanlah kami dari segala yang jahat dan berilah kami damai-Mu. Kasihanilah dan bantulah kami supaya selalu bersih dari noda dosa dan terhindar dari segala gangguan sehingga kami dapat hidup dengan tenteram, sambil mengharapkan kedatangan Penyelamat kami, Yesus Kristus.

U. Sebab Engkaulah Raja yang mulia dan berkuasa
untuk selama-lamanya.

DOA DAMAI
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau telah bersabda kepada para Rasul-Mu: Damai-Ku Kutinggalkan bagimu, damai-Ku Kuberikan kepadamu: janganlah memperhitungkan dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan berilah damai dan kesatuan sesuai dengan kehendak-Mu, Engkau yang hidup dan meraja sepanjang segala masa.
U. Amin.

I. Semoga damai Tuhan selalu bersamamu
U. Dan bersama rohmu.

ANAK DOMBA ALLAH (PS 411)

PENERIMAAN KOMUNI

WAHAI SION, NYANYILAH (PS 475)

Ulangan:
Wahai Sion, nyanyilah! Tuhan Sang Jurus'lamat datang padamu.

Ayat:
1. Bangkitlah, menjadi teranglah, sebab terangmu datang, dan kemuliaan Tuhan terbit atasmu. Karena kegelapan menutupi bumi, dan kekelapan menutupi bangsa-bangsa.
2. Tetapi terang Tuhan terbit atasmu dan kemuliaan-Nya menjadi nyata atasmu. Bangsa-bangsa berduyun-duyun datang kepada terangmu, dan raja-raja kepada cahaya yang terbit bagimu.
3. Pada waktu itu, engkau akan heran dan bangsa akan datang kepada-Mu mereka akan menyebut engkau "kota Tuhan," "Sion, milik Yang Mahakudus Allah Israel.".

JIWAKU MEMUJI TUHAN (PS 675)

Jiwaku memuji Tuhan, hatikupun bergemar.
Allah Juru slamat ku, lihat kerendahanku,
Karena sesungguhnya, Ku disebut yang bahagia,
Terpujilah kuasanya, Karya tangan-Nya

Puji Tuhan maha mulia, maha kuasa dan benar
Kasih setia-Nya kekal dan kuduslah nama-Nya
Cinta dan kasih-Nya sampai selama-lamanya
Adil bagi yang taat pada janji-Nya

ANTIFON KOMUNI – Ibr13:8
Yesus Kristus tetap sama: dahulu, sekarang dan selama-lamanya.

DOA SESUDAH KOMUNI

I. Ya Allah, dengan hati gembira kami telah menerima sakramen surgawi. Kami berbangga mengakui Santa Perawan Maria yang tetap perawan, sebagai Ibu yang melahirkan Putra-Mu dan yang menjadi Bunda Gereja. Maka kami mohon semoga sakramen surgawi ini membawa kami ke hidup yang kekal. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin

RITUS PENUTUP

BERKAT

PENGUTUSAN

PERARAKAN KELUAR

Nyanyian Pengutusan:

BERSUKALAH, SAUDARAKU (PS 634)

Bersukalah saudaraku, di hadap Tuhan Allah
dan mari kita lambungkan nyanyian dan pujian
Terpuji dikau Bundaku, kau sungguh diberkati.
Ulurkan kini tanganmu, dan musuh pun terhalau.

Sinari langkah anakmu dengan terang cahyamu
Berilah hati yang teguh seturut hati Ibu
Dengan tuntunan langkahmu bimbinglah langkah kami
supaya dimuliakanlah Allah yang maha agung.

HAI PUJILAH (PS 638)

Hai Pujilah segala bangsa, Maria Bunda Penebus.
Tak ada mahkluk yang mulia sebagai bunda yang Kudus
O ingatlah ya Bundaku, doakan kami anakmu.
O ingatlah ya Bundaku, doakan kami anakmu.

Ya hati bunda yang tersuci, teladan bagi hidupku. Semoga anakmu selalu seperti sinar hatimu.
O ingatlah ya Bundaku, doakan kami anakmu.
O ingatlah ya Bundaku, doakan kami anakmu.

Jikalau jatuh dalam dosa, dan padam sinar jiwaku, semoga kami kau antarkan kepada Yesus putraMu.
O ingatlah ya Bundaku, doakan kami anakmu.
O ingatlah ya Bundaku, doakan kami anakmu.

Pengumuman Rencana Pernikahan

    Pengumuman

    Panduan ikut Misa Online

    1. Mempersiapkan diri anda sebaik-baiknya. Bersih, rapi dan berpakaian pantas sekalipun tidak harus formal. Persiapkan juga batin anda, seperti layaknya mengikuti Misa di Gereja.
    2. Plihlah lokasi yang baik. Jika bersama anggota keluarga yang lain, bisa di ruang tamu atau ruang keluarga. Jika dilakukan secara pribadi, carilah tempat yng tidak mudah terganggu oleh orang lain (misalnya di ruang doa atau kamar tidur yang memiliki meja dan kursi). Pastikan sinyal wifi lancar.
    3. Ikuti Perayaan Ekaristi secara penuh. Jangan sepotong-potong. Fokus. Tinggalkanlah urusan yang lain dan tidak menerima telpon.
    4. Sebelum mengikuti tayangan Misa via Online, ambilah waktu persiapan dengan berdoa secara pribadi.
    5. Silahkan duduk sepanjang Misa. Tidak perlu berdiri atau berlutut. Sangat baik jika di depan tempat duduk anda, terdapat meja yang dilengkapi dengan Salib dan lilin menyala.
    6. Ikutilah Misa dengan sungguh-sungguh secara penuh. Sebagaimana Misa di Gereja, buatlah tanda Salib pada awal dan akhir Misa. Berpartisipasilah secara penuh dengan menjawab bagian umat meskipun tidak harus diucapkan.
    7. berdoalah secara pribadi pada saat Penerimaan Komuni. Silahkan berdoa “Doa Komuni Batin”.

    Doa Komuni Batin

    YESUSKU,
    aku percaya bahwa Engkau hadir dalam Sakramen Mahakudus.
    Aku mengasihi-Mu melebihi segala sesuatu,
    dan aku merindukan Engkau dalam seluruh jiwaku.

    Karena aku tidak dapat menerima-Mu secara sakramental saat ini,
    maka datanglah ya Tuhan
    sekurang-kurangnya secara rohani dalam hatiku,
    meskipun Engkau selalu telah datang.

    Aku memeluk-Mu
    dan ingin mempersatukan seluruh diriku seutuhnya dengan-Mu,
    dan jangan ijinkan aku terpisah dari-Mu.

    Amin.

    Doa Komuni Batin merupakan keinginan mendalam untuk bersatu dengan Yesus Kristus dalam Ekaristi Kudus sebagai tanggapan akan keinginan Tuhan sendiri atas persatuan tersebut.
    Sederhananya, doa ini dapat menggantikan komuni (yang diterima dalam Ekaristi) pada situasi-situasi yang amat sangat mendesak.

    sumber : Katolik Media
    Gerald O'Collins, SJ & Edward G. Farrugia, SJ (1996).
    Kamus Teologi (edisi ke-2006, Cetakan ke-9).
    Kanisius. hlm. 149. ISBN 979-497-524-9