Ibadat Jumat Agung, 15 April 2022 pukul 15:00 dan 18:00 WIB.

Disiarkan secara langsung melalui Channel Media Sosial Paroki Pulogebang :

Video akan muncul 15 menit (minimal) sebelum Misa dimulai. Jika tidak muncul mohon refresh halaman ini atau

http://youtube.com/parokipulogebang/live

IBADAT JUMAT AGUNG
MENGENANG SENGSARA TUHAN
Jumat, 15 April 2022

DOA KOLEKTA

LITURGI SABDA

BACAAN I (Yes 52:13-53:12)

MAZMUR TANGGAPAN
Ya Bapa, ke dalam tangan-Mu kuserahkan jiwaku.
Mazmur :
1. Pada-Mu ya Tuhan, aku berlindung, jangan sekali-kali aku mendapat malu. Luputkanlah aku oleh karena keadilan-Mu, ke dalam tangan-Mu kuserahkan nyawaku; sudilah membebaskan daku, Ya Tuhan, Allah yang setia.

2. Di hadapan semua lawanku aku tercela, tetangga-tetanggaku merasa jijik. Para kenalanku merasa ngeri; mereka yang melihat aku cepat-cepat menyingkir, Aku telah hilang dari ingatan seperti orang mati, telah menjadi seperti barang yang pecah.

3. Tetapi aku, kepada-Mu, ya Tuhan, aku percaya,
aku berkata, "Engkaulah Allahku!". Masa hidupku ada dalam tangan-Mu, lepaskanlah aku dari tangan musuh-musuhku dan bebaskan dari orang-orang yang mengejarku!

4. Buatlah wajahMu bercahaya atas hamba-hamba-Mu, selamatkanlah aku oleh kasih setia-Mu! Kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu, hai semua orang yang berharap kepada Tuhan.

BACAAN II (Ibr 4:14-16;5:7-9)

BAIT PENGANTAR INJIL (PS 966)
Terpujilah Kristus Tuhan Sang Raja kemuliaan kekal.

Kristus sudah taat bagi kita; Ia taat sampai sampai mati, bahkan sampai mati di salib.
Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia, dan menganugerahi-Nya nama di atas segala nama.

BACAAN INJIL (Yoh 18:1-19:42) Umat duduk

DOA UMAT MERIAH

PENGHORMATAN SALIB
Sesudah doa umat, menyusul upacara penghormatan salib secara sederhana. Salib diambil dari meja di depan ruang pengakuan oleh Frater didampingi Misdinar, kemudian dibawa ke depan altar. Imam membuka selubung Salib di depan altar sebanyak 3x, disertai nyanyian dengan nada dasar naik.
Umat berdiri

Lihat Kayu Salib (PS 504)
I. Lihat kayu salib, tempat Penyelamat dunia bergantung.
U. Marilah kita sembah
Atau:
Lihatlah Kayu Salib (PS 505)
I. Lihatlah kayu salib, di sini tergantung Kristus, Penyelamat dunia.
U. Mari kita bersembah sujud kepada-Nya

Untuk penghormatan salib, imam mengangkat Salib dan sambil tetap berdiri umat membungkuk hormat dalam suasana hening. Umat dapat mencium salib yang dibawa sendiri.

Nyanyian :
Hai Umat, Apa SalahKu? (PS 507)
Ayat ulangan:
Hai umat, apa salah-Ku kepadamu? Jawablah, kapan Aku menyusahkanmu?

1. T'lah Kubebaskan dirimu, dan Kupatahkan belenggu. Tetapi kini balasmu: Kau sudah menyerahkan-Ku.
2. Telah Kubimbing langkahmu dengan tuntunan awan-Ku. Tetapi kini balasmu: Kau antar 'Ku ke Pilatus.

3. Dan Laut Merah Kubelah, supaya kamu lewatlah. Tetapi kini balasmu: telah kau tikam lambung-Ku.

4. Telah Kuhujankan manna di padang gurun yang gersang. Tetapi kini balasmu: dera dan cambuk yang kejam.

5. Kupukul para musuhmu, Kubuat tunduk padamu. Tetapi kini balasmu: Kaupukuli kepala-Ku.

6. Kujunjung kau tak terperi, dan tongkat raja Kuberi. Tetapi kini balasmu: mahkota duri yang ngeri.

7. Engkau lemah Kukuatkan, kau susah Aku hiburkan. Tetapi kini balasmu: Kau sudah meninggalkan-Ku.

8. Kau salah Aku ampuni, kau jauh Aku hampiri. Tetapi kini balasmu: Kau sudah mengingkari-Ku.

9. Kau mati Aku hidupkan, kau sakit Aku pulihkan. Tetapi kini balasmu: Kau sudah menyalibkan-Ku.

Salib di Puncak Golgota (PS 512)

Ulangan:
Salib di puncak Golgota, salib yang mulia

a. Sumber rahmat ilahi, sumber tak kunjung kering, yang memberi kehidupan. Salib yang mulia.

b. Pohon berbuah cinta, altar tempat Sang Kurban, pandu pejalan yang aman. Salib yang mulia.

c. Kayu tempat Penebus yang meretas belenggu, dan melepas dari maut. Salib yang mulia.

KOMUNI
BAPA KAMI – PS 405
(tanpa embolisme langsung doksologi)

PEMBAGIAN KOMUNI
Nyanyian:

O, Yesus Putra Bapa (PS 483)

O Yesus, Putra Bapa, mulia sejak semula, setaraf yang Esa.
Kau mengosongkan Diri, mengambil rupa abdi, Engkau setaraf manusia.

Sebagai manusia, Kau merendahkan Diri tiada batasnya.
Kau rela menderita, Kau taat sampai mati, di kayu salib yang keji.

Kau ditinggikan Allah, dikurniai nama, yang tiada taranya.
Seluruh alam raya berlutut mengakui, “Tuhanlah Yesus Almasih.”

Buatlah kami, Tuhan, sepikir dan sehati di dalam kasih-Mu.
Jadikan kami abdi setia sampai mati, mengikut contoh hidup-Mu.

Jikalau Gandum (PS 715)

Jikalau gandum tak jatuh di tanah, tetap sebiji tiada buahnya.
Sesungguhnya telah difirmankan Tuhan: jikalau mati akan banyak buahnya.

Barangsiapa sayangkan nyawanya, pastilah akan binasa nyawanya.
Sesungguhnya telah difirmankan Tuhan: yang merelakan nyawa akan bahagia.

Jikalau kita mengabdi Sang Putra, pastilah kita dipuji Bapanya.
Sesungguhnya telah difirmankan Tuhan: bersama Dia kita diagungkanNya.

Ya Tuhan Yesus, berikan dayaMu untuk menanggung derita dan beban.
Percaya kami akan firmanMu Tuhan, yang menguatkan iman kami padaMu.

DOA SESUDAH KOMUNI

DOA BERKAT UNTUK UMAT
I. Marilah kita menundukkan kepala untuk menerima berkat Tuhan.
I. Kami mohon, ya Bapa, semoga turunlah berkat berlimpah ke atas umat-Mu ini, yang telah mengenangkan wafat Putra-Mu sambil mengharapkan kebangkitan-Nya; berikanlah pengampunan, anugerahkanlah penghiburan, tumbuhkanlah iman yang kudus, berikanlah jaminan penebusan yang kekal. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami..
U. Amin.
Imam dan para petugas liturgi keluar dalam hening

Pengumuman Rencana Pernikahan

    Pengumuman

    Panduan ikut Misa Online

    1. Mempersiapkan diri anda sebaik-baiknya. Bersih, rapi dan berpakaian pantas sekalipun tidak harus formal. Persiapkan juga batin anda, seperti layaknya mengikuti Misa di Gereja.
    2. Plihlah lokasi yang baik. Jika bersama anggota keluarga yang lain, bisa di ruang tamu atau ruang keluarga. Jika dilakukan secara pribadi, carilah tempat yng tidak mudah terganggu oleh orang lain (misalnya di ruang doa atau kamar tidur yang memiliki meja dan kursi). Pastikan sinyal wifi lancar.
    3. Ikuti Perayaan Ekaristi secara penuh. Jangan sepotong-potong. Fokus. Tinggalkanlah urusan yang lain dan tidak menerima telpon.
    4. Sebelum mengikuti tayangan Misa via Online, ambilah waktu persiapan dengan berdoa secara pribadi.
    5. Silahkan duduk sepanjang Misa. Tidak perlu berdiri atau berlutut. Sangat baik jika di depan tempat duduk anda, terdapat meja yang dilengkapi dengan Salib dan lilin menyala.
    6. Ikutilah Misa dengan sungguh-sungguh secara penuh. Sebagaimana Misa di Gereja, buatlah tanda Salib pada awal dan akhir Misa. Berpartisipasilah secara penuh dengan menjawab bagian umat meskipun tidak harus diucapkan.
    7. berdoalah secara pribadi pada saat Penerimaan Komuni. Silahkan berdoa “Doa Komuni Batin”.

    Doa Komuni Batin

    YESUSKU,
    aku percaya bahwa Engkau hadir dalam Sakramen Mahakudus.
    Aku mengasihi-Mu melebihi segala sesuatu,
    dan aku merindukan Engkau dalam seluruh jiwaku.

    Karena aku tidak dapat menerima-Mu secara sakramental saat ini,
    maka datanglah ya Tuhan
    sekurang-kurangnya secara rohani dalam hatiku,
    meskipun Engkau selalu telah datang.

    Aku memeluk-Mu
    dan ingin mempersatukan seluruh diriku seutuhnya dengan-Mu,
    dan jangan ijinkan aku terpisah dari-Mu.

    Amin.

    Doa Komuni Batin merupakan keinginan mendalam untuk bersatu dengan Yesus Kristus dalam Ekaristi Kudus sebagai tanggapan akan keinginan Tuhan sendiri atas persatuan tersebut.
    Sederhananya, doa ini dapat menggantikan komuni (yang diterima dalam Ekaristi) pada situasi-situasi yang amat sangat mendesak.

    sumber : Katolik Media
    Gerald O'Collins, SJ & Edward G. Farrugia, SJ (1996).
    Kamus Teologi (edisi ke-2006, Cetakan ke-9).
    Kanisius. hlm. 149. ISBN 979-497-524-9